Peran Kulit Apel untuk Pelangsingan



BAHAN alami lilin yang terdapat di kulit apel ternyata memiliki efek menguntungkan yaitu membakar kalori. Khasiat tersebut setidaknya telah terbukti melalui uji coba terhadap tikus percobaan. readmore


Pada hewan tersebut, kulit apel bisa melindungi dari potensi obesitas dan kerugian lainnya, menurut penelitian University of Iowa yang telah dipublikasi dalam jurnal PLoS ONE.

Temuan ini menunjukkan bahwa substansi yang dikenal sebagai asam ursolat mengurangi obesitas dan masalah kesehatan yang terkait dengan meningkatnya jumlah otot dan lemak cokelat, dua jaringan yang diketahui terkait dengan pembakaran kalori.

Baru-baru ini, peneliti juga percaya bahwa bayi hanya memiliki lemak cokelat, yang kemudian menghilang selama masa kanak-kanak. Namun, penelitian lebih baik telah menunjukkan bahwa orang dewasa bisa mempertahankan jumlah lemak tersebut meski dalam jumlah kecil. Sebagian besar terdapat di antara leher dan tulang belikat. Beberapa penelitian telah menghubungkan peningkatan kadar lemak cokelat dengan rendahnya tingkat obesitas dan tingkat gula darah dan lipid darah yang sehat. Ini menandakan lemak cokelat dapat membantu mencegah obesitas dan diabetes.

Tim peneliti University of Iowa mempelajari tikus yang menjalani diet tinggi lemak selama beberapa minggu. Separuh dari hewan itu menerima asam ursolat tinggi lemak pada makanan mereka. Yang menarik, tikus yang menjalai diet termasuk asam ursolat makan lebih banyak daripada tikus yang tidak mendapatkan suplemen tersebut. Tidak ada pula perbedaan aktivitas antara kedua kelompok. Tikus yang diberin asam ursolat juga tidak mengalami obesitas. Studi ini lebih lanjut menunjukkan bahwa konsumsi asam ursolat meningkat otot rangka, meningkatkan kekuatan dan daya tahan serta meningkatkan jumlah lemak cokelat.

"Studi kami menunjukkan bahwa asam ursolat meningkatkan otot rangka dan lemak cokelat menyebabkan peningkatan pembakaran kalori. Ini akan melindungi dari obesitas, pradiabetes, dan penyakit hati berlemak," kata Christopher Adams, profesor penyakit dalam dan pemimpin penelitian di University of Iowa.

posted under |

0 comments:

Post a Comment

Newer Post Older Post Home

tulisan-arif.blogspot.com. Powered by Blogger.

Ada bebasbayar

bebas
free counters
    Share

    Get This

    powered by Prmania

    free web counter

Recent Comments